In House Training

In house training merupakan salah satu metode pelatihan untuk pengembangan SDM atau pelatihan karyawan yang pelaksanaannya berdasarkan permintaan oleh instansi klien, sehingga semua pesertanya berasal dari satu instansi atau perusahaan yang sama. Karena pada umumnya pelatihan pengembangan SDM dan pelatihan karyawan ini dilaksanakan khusus untuk satu instansi saja, sehingga materi pelatihan akan disesuaikan dengan kebutuhan dari instansi klien. In house training dilaksanakan untuk jumlah peserta yang banyak, yaitu sekitar 10 – 40 peserta (namun untuk pelatihan bersifat teknis disarankan maksimal 10 peserta), tetapi tidak menutup kemungkinan jumlah peserta in house training hanya beberapa orang saja, hal ini tergantung kebutuhan dan kondisi dari instansi klien. Karena jumlah SDM di setiap instansi berbeda-beda. Umumnya, lokasi training dilaksanakan di instansi klien atau ditempat yang sudah ditentukan oleh instansi klien yang tentunya memiliki fasilitas yang menunjang jalannya inhouse training.

Berikut beberapa keunggulan dari inhouse training :

  • Isi dari materi pelatihan lebih spesifik karena disesuaikan dengan kebutuhan instansi klien.
  • Lebih fokus kasus dan permasalahan yang akan dibahas sesuai dengan kebutuhan.
  • Penyelenggara pelatihan akan melakukan survey pendahuluan hingga melakukan wawancara dalam proses training need analysis sebagai bahan masukan agar lebih fokus pada inti permasalahan yang ada dalam instansi klien.
  • Trainer dapat dengan mudah mengumpulkan data awal seperti masalah, kebutuhan, latar belakang dan harapan dari instansi klien. Sehingga dapat membantu trainer dalam merumuskan sasaran pelatihan, membuat desain pelatihan, membangun alur, create kasus, memilih metode dan lain-lain.
  • Instansi klien dapat memberikan masukan atau pesan yang ingin diselipkan diantara isi materi pelatihan.
  • Instansi klien dapat melakukan permintaan materi-materi pelatihan khusus yang tidak terdapat pada list daftar pelatihan yang telah ada.
  • Dalam jangka panjang dari segi cost, result, time dan impact, in-house training lebih efektif jika dibandingkan dengan public training.

Selain ada kelebihan tentunya In house training juga memiliki kelemahan, berikut kelemahan dari inhouse training :

  • Ada jumlah minimal biaya yang harus dibayarkan agar pelatihan dapat dilaksanakan di instansi klien.
  • Perlu persiapan lebih matang, karena instansi klien harus menyediakan tempat penyelenggaraan pelatihan, makan siang, coffee break, sound system, dan peralatan pendukung lainnya.

In house training sangat cocok untuk instansi dan perusahaan yang memiliki jumlah pegawai yang banyak, atau untuk instansi dan perusahaan yang ingin mendapatkan pelatihan SDM secara khusus dan mnyeluruh kepada karyawannya Untuk informasi lebih lanjut, silahkan mengunjungi halaman informasi pelatihan atau langsung menghubungi kami di 0851 5640 0020.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *