Pentingnya Assesmen Training Analisis sebelum Pelatihan

Apa sih assesment Itu? Pasti banyak sekali dari teman-teman yang ingin tau apa arti dari asessment yang katanya penting sebelum melakukan sebuah pelatihan. Selain itu apakah assesment itu juga diperlukan untuk kita saat sudah bekerja?

Assesment sangat dibutukan dalam segala situasi, baik ketika kita masih dalam masa sekolah maupun saat kita sudah bekerja .

Arti dari Assesment dalam dunia kerja adalah sebuah penilaian yang dilakukan oleh perusahaan kepada para karyawannya untuk membantu dalam menentukan kecocokan yang sesuai pada setiap posisinya, selain itu asesment dalam hal ini juga dapat membantu perusahaan dalam mengetahui dan memahami kinerja karyawannya. Dalam pelaksanaannya asessment terdapat dua pihak yang memiliki tugas sebagai pihak penilai dan pihak yang dinilai, dengan menyesuaikan pada standar yang ditetapkan.

Lalu apa sih tujuan dari assesment itu sendiri?

Dalam sebuah perusahaan Tujuan dilakukannya Assesment adalah

  1. Memberikan apresiasi dan motivasi untuk para karyawannya
  2. Meningkatkan jenjang karir karyawan
  3. Mempererat hubungan karyawan dengan perusahaan
  4. Menyesuaikan program pelatihan kerja yang releven dengan kebutuhan karyawan
  5. Mempermudah proses pengembangan usaha dan upaya dalam mencapai target yang sesuai dengan rencana usaha yang diinginkan

Assesment memiliki berbagai macam jenis, diantaranya yaitu :

  1. Performance Assesment

Performance Assesment merupakan assesment yang dilakukan dengan cara mewajibkan pesertanya untuk menunjukkan dan menerapkan kemampuan maupun pengetahuannya dalam berbagai situasi dan kondisi yang telah ditentukan.

  1. Penilaian Portofolio dan Penilaian Proyek

Dalam Penilaian ini menggunakan tugas yang berupa pengumpulan data, pengorganisasian, evaluasi serta cara penyajian.

  1. Product Assesment dan Self Assesment

Penelitian yang ketiga adalah dengan menilai keterampilan para peserta dalam menciptakan suatu produk yang sudah di tetapkan. Sedangkan untuk self assesment sendiri biasanya dilakukan oleh guru atau murid

Namun ketika kita ingin melakukan proses rekrutmen dan kenaikan jabatan maka dapat melakukan beberapa jenis assement di bawah ini :

  1. Psikometrik

Tes Psikometrik Ini biasanya dikenal dengan istilah psikotes, tes ini sudah sering kali digunakan oleh berbagai perusahaan, biasanya tes ini digunakan untuk mengukur mental dan perilaku setiap individu. Dan tujuan dilakukannya tes ini adalah untuk mengetahui karakteristik dari bakat, minat setiap individu serta potensi kognitif yang dimilikinya.

  1. Wawancara

Dalam Tahap Rekrutmen selalu identik dengan proses wawancara atau interview. Tujuan dilaksanakannya wawancara ini sendiri untuk mengetahui bagaimana sikap, perilaku, pola pikir serta tanggung jawab karyawan secara mendalam.

  1. Exercise

Pada proses ini biasanya dilakukan pengamatan secara langsung oleh HR dengan memeriksa laporan pekerjaan serta track record karyawan selama menjalankan tugas yang menjadi tanggung jawabnya selama waktu ke waktu.

  1. Presentasi

Dalam tahap tes ini karyawan diberikan tugas untuk menyajikan presentasi layanan atau produk yang menjadi tanggung jawabnya di depan atasan, HRD atau bahkan klien. Tujuan adanya Proses ini adalah untuk memberikan pelatihan pada karyawan agar terbiasa dalam memberikan penjelasan yang mudah dipahami oelh orang lain.

  1. Role playing

Dalam Tahap Role playing karyawan diberikan simulasi untuk bermain peran dalam suatu posisi pekerjaan tertentu. Misalnya praktik melakukan negosiasi dengan klien sebagai staf marketing.

  1. Studi kasus

Dalam proses tes ini karyawan diberikan tugas untuk memahami serta mencari solusi untuk mengatasi suatu kasus yang telah diberikan. Studi kasus ini hampir sama dengan proses tes role playing namun dalam tahap ini lebih mendalam karena terdapat prosedur analisis untuk memecahkan permasalahan dalam kasusnya.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *